UJI TOKSISITAS FRAKSI KULIT PISANG KEPOK KUNING (Musa balbisiana x Musa acuminata) SEBAGAI BAHAN BAKU IMUNOSTIMULAN IKAN BUDIDAYA SECARA IN-VIVO
Abstrak
Upaya meningkatkan kesehatan ikan bisa dimulai dengan pemberian imunostimulan secara oral. Bahan herbal imunostimulan dapat diperoleh dari beberapa jenis tumbuhan, salah satunya ialah Pisang kepok (Musa balbisiana x Musa acuminata) . Dengan tingkat konsumsi buah Pisang Kepok di pulau Bintan yang cukup tinggi, tentunya akan menyumbang limbah seperti kulit ke lingkungan. Limbah kulit pisang kepok kuning inilah yang dimanfaatkan sebagai bahan baku imunostimulan untuk ikan budidaya sekaligus turut serta menjaga daya dukung lingkungan.
Penelitian ini bertujuan menganalisis nilai probit logaritma dosis secara absis ekstrak kulit pisang kepok kuning agar layak dikonsumsi ikan budidaya. Penelitian ini meliputi pembuatan ekstrak menggunakan pelarut etanol, karakterisasi dan skrining fitokimia simplisia secara kualitatif, serta analisis probit ekstrak terhadap hewan uji Artemia salina. Konsentrasi ekstrak bertingkat yang digunakan yaitu 20 ppm, 40 ppm dan 60 ppm, 80 ppm, 100 ppm dan 120 ppm. Data mortalitas hewan uji dianalisis dengan metode grafik probit log konsentrasi yang menempatkan persentasi respons dari tiap kelompok hewan pada ordinat dan logaritma dosis secara absis, dimana mortalitas pada konsentrasi ekstrak dengan LC50-24 jam lebih dari 50% bersifat toksik.
Hasil penelitian mendapatkan persentase total rendemen dengan pengikat etanol 70% adalah 3,64% dan etanol 96% adalah 3,42%. Hasil uji fitokimia mendapatkan etanol 70% berhasil menarik senyawa bioaktif jenis flavonoid dan tanin, sedangkan etanol 96% berhasil menarik flavonoid, steroid dan triterpenoid. Nilai LC50-24 jam menunjukkan konsentrasi ekstrak yang mampu menyebabkan 50% kematian hewan uji pada fraksi etanol 70% sebesar 1,300 ppm dan etanol 96% sebesar 2,767 ppm.Kata Kunci
Referensi
Anhwage, M., Bhat, Rajeev dan Karim, A.A. 2009. Antioksidant Capacity and Phenolic Content of Selected Tropical Fruit From Malaysia, Extracted With Different Solvent. Food Chemistry 115: 785–788.
Badan Pusat Statistik. 2017. Konsumsi Buah dan Sayur Susenas Maret 2016. BPS. Jakarta.
Endarini, L.H. 2016. Farmakognisi dan Fitokimia. Pusdik SDM Kesehatan. Jakarta Selatan
Happi, Emaga T., Bindelle, J., Agneesens, R., Buldgen, A., Wathelet, B., Paquot, M. 2011. Ripening Influences Banana and Plantain Peels Composition and Energy Content. Belgium: Springer Science and Business.
Happi, Emaga T., Bindelle, J., Agneesens, R., Buldgen, A., Wathelet, B., Paquot, M. 2011. Ripening Influences Banana and Plantain Peels Composition and Energy Content. Belgium: Springer Science and Business.
Hashem, F.M., El-Kiey, M.A.2002. Nigella sativa Seeds of Egypt Journal of Pharmaceutical Science. 3(1): 121-133.
Lima, P.F.D., Colombo, C.A., Chiorato, A.F., Yamaguchi, L.F., Kato, M.J., Carbonel, S.A.M. 2014. Occurrence of Isoflavonoids in Brazilian Common Bean Germplasm (Phaseolus vulgaris L.). 62:9699-9704.
Lumowa VTS, Bardin S. 2017. Uji Fitokimia Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca L) Bahan Alam Sebagai Pestisida Nabati Berpotensi Menekan Serangan Serangga Hama Tanama Umur Pendek. Jurnal Sains dan Kesehatan 1(9): 465-469.
Lumowa, Sonja V.T., Syahril Bardin. 2018. Uji Fitokimia Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiacal.) Bahan Alam Sebagai Pestisida Nabati Berpotensi Menekan Serangan Serangga Hama Tanaman Umur Pendek. Jurnal Sains dan Kesehatan. p-ISSN: 2303-0267; e-ISSN: 2407-6082.
Ngajow, M., Abidjulu, J., Kamu V.S. 2013. Pengaruh Antibakteri Ekstrak Kulit Batang Matoa (Pometia pinnata) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus secara In-Vitro. 2(2): 128-132.
Pane, Elfira , 2013, Uji Aktivitas Senyawa Antioksidan dari Ekstrak Metanol Kulit Pisang Raja (Musa paradisiaca Sapientum). Valensi. 3. (2). 76-81.
Purwanto A., Fajriyati A.N. and Wahyuningtyas D., 2014, Dan Aktivitas Antioksidan Dalam Ekstrak Minyak Bekatul Padi, Ekuilibrium, 13 (1), 29–34.
Ranti, Gabriela Clementine, dkk. 2013. Uji Efektivitas Ekstrak Flavonoid Dan Steroid Dari Gedi (Abelmoschus Manihot) Sebagai Anti Obesitas Dan Hipolipidemik Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar. Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT 2(2): 34- 38
Srivastava, P and Malviya, R., 2011, Sources of Pectin, Extraction and Its Applications in Pharmaceutical Industry-An Overview, Indian Journal of Natural Products and Resources Vol. 2(1), 10-18.
Srivastava, Pranati dan Malviya, Rishabha. 2011. Sources of pectin, extraction and its application in pharmaceutical industry–An overview. Indian Journal of Natural Products and Resources 2(3): 10–18.
Stefanus, Grace. 2009. Efek Neuroterapi Ekstrak Akar Acalypha Indica Linn. Secara Ex Vivo [skripsi]. Fakultas Kedokteran. Universitas Indonesia.
Tiwari, Kumar, Kaur Mandeep, Kaur Gurpreet& kaur Harleem. 2011. Phytochemical Screening and Extraction: A. Review. Internationale Pharmaceutical Science Vol. 1: issue 1.
Tiwari, Kumar, Kaur Mandeep, Kaur Gurpreet& kaur Harleem. 2011. Phytochemical Screening and Extraction: A. Review. Internationale Pharmaceutical Science Vol. 1: issue 1.
Wulandari, Rika. dan R.M. Sari, Putri. 2019. Efektivitas Ekstrak Kulit Pisang Kepok Kuning Terhadap Aeromonas salmonicida Penyebab Furunculosis Pada Ikan. Intek Akuakultur [e-journal] 3(1). 2579-6291. 1-7. https://ojs.umrah.ac.id/index.php/intek/article/view/823.
Zuhud E A. 2011. Bukti Kedahsyatan Sirsak Menumpas Kanker. Agromedia Pustaka: Jakarta
Article Reads
Total: 69 Abstrak: 69Article Metrics
Metrics powered by PLOS ALM
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Laman ini dikelola oleh:
Bio Publisher
The Faculty of Biology Publishing
Laman ini dikelola oleh:
Penerbitan Fakultas Biologi
Universitas Jenderal Soedirman
Jalan dr. Suparno 63 Grendeng
Purwokerto 53122
Telepon: +62-281-625865
Email: biologi@unsoed.ac.id
Laman ini menggunakan:
OJS | Open Journal System
Software pengelolaan jurnal ilmiah online. Versi yang digunakan adalah 2.4.8.0.
Metadata artikel terdaftar di:
Crossref
Agen resmi internasional pendaftaran Digital Object Identifier (DOI)
Artikel jurnal ini terindeks: