Mikrosporogenesis Cabai Merah Besar (Capsicum annuum L.) Akibat Cekaman Kekeringan

Utaminingsih Utaminingsih (1) , Suharyanto Suharyanto (2) , Issirep Sumardi (3)


(1) Fakultas Biologi UGM
(2) Fakultas Biologi UGM
(3) Fakultas Biologi UGM


Abstrak


Cabai merupakan salah satu tanaman sayuran bernilai ekonomi tinggi yang memiliki banyak manfaat. Beberapa wilayah marginal di Indonesia memiliki keterbatasan dalam ketersediaan air. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui mikrosporogenesis dan respons fisiologis tanaman cabai merah besar akibat cekaman kekeringan. Tahapan penelitian meliputi : 1) perkecambahan biji dan aklimatisasi; 2) perlakuan cekaman kekeringan (penyiraman setiap 1,3,5,7,hari sekali); 3) pengambilan sampel (bunga dan daun); 4) pembuatan preparat anatomi bunga; 5) analisis prolin dan klorofil; 6) uji viabilitas polen; 7) pengamatan mikrosporogenesis; 8) analisis data. Parameter yang diamati meliputi kadar prolin, kadar klorofil, mikrosporogenesis, dan uji viabilitas polen. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa cekaman kekeringan tidak mempengaruhi tahapan mikrosporogenesis, tetapi mikrosporogenesis berlangsung lebih awal daripada tanaman kontrol. Respons tanaman cabai terhadap cekaman kekeringan meliputi penurunan kadar prolin akar, penuruanan kadar klorofil daun, dan penurunan viabilitas polen.

 


Kata Kunci


Capsicum annuum, cabai merah besar, cekaman kekeringan, mikrosporogenesis

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Badan Pusat Statistik, 2011. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Cabai 2009-2010. Diterima 12 Januari 2012, dari http : www.bps.go.id

Bates, L.S., 1973. Rapid Determination of Free Proline for Water-Stress Studies. Plant and Soil 39: 205-207.

Bhojwani, S. S. & S. P. Bhatnagar, 1974. The Embryology of Angiosperm. Vikas Publishing House PVT LTD, New Delhi. 9-27 pp.

Erickson, A.N, & A. H. Markhart, 2002. Flower Developmental Stage and Organ Sensitivity of Bell Pepper (Capsicum annuum L.) to Elevated Temperature. Plant, cell and Environmen, 25 : 123-130.

Fitter, A.H & R.K.M. Hay, 1991. Fisiologi Lingkungan Tanaman, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Hapsoh, S. Yahya, T. M. H. Oelim, & B. S. Purwoko, 2006. Respons Fisiologi Beberapa Genotipe Kedelai yang Bersimbiosis dengan MVA terhadap Berbagai Tingkat Cekaman Kekeringan. Hayati, 13 : 43 – 48.

Harborne, J. B., 1987. Metode Fitokimia : penuntun cara modern menganalisis tumbuhan. Diterjemahkan oleh : K. Padmawinata & I. Soediro. Cetakan ke-2. Penerbit ITB. Bandung, hal : 234 – 244.

Lengel, P. A., 1960. Development ot the Pollen and the Embryo Sac in Capsicum frutescens L. var. Japanese Variegated Ornamental. The Ohio Journal of Science, 60 : 8.

Nguyen, G. N., 2008. Effect of Water Deficit on Pollen Development in Rice, Thesis for the degree of Doctor of Phylosophy. The University of Sydney.

Ruzin, S. E., 1999. Plant Microtechnique and Microscopy. Oxford University Press, Inc. p: 61-65.

Sayed, H. E. 1992. Proline Metabilosm During Water Stress in Sweet Pepper (Capsicum annuum L.) Plant. Phyton (Horn, Austria) Vol. 32 (2) : 255-261.

Shao, H., L. Chu, C. A. Jaleel, C. Zhao. 2008. Water-deficit stress-induced anatomical changes in higher plants. C. R. Biologies Vol. 331 : 215–225.

Stanley, R. G. & H. F. Linskens. 1974. Pollen: biology, biochemistry, and Management. Springer-Verlag Berlin Heidelberg. New York. p: 81.


Article Reads

Total: 8511 Abstrak: 2258 PDF: 6253

Article Metrics

Metrics Loading ...

Metrics powered by PLOS ALM

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


 

Jumlah Kunjungan Harian

Satu bulan terakhir

Tampilkan laporan lengkap Google Analyticsdi sini
 

Laman ini dikelola oleh:
Bio Publisher
The Faculty of Biology Publishing

Laman ini dikelola oleh:
Penerbitan Fakultas Biologi
Universitas Jenderal Soedirman
Jalan dr. Suparno 63 Grendeng
Purwokerto 53122

Telepon: +62-281-625865
Email: biologi@unsoed.ac.id

Laman ini menggunakan:
OJS | Open Journal System
Software pengelolaan jurnal ilmiah online. Versi yang digunakan adalah 2.4.8.0.

Metadata artikel terdaftar di:
Crossref
Agen resmi internasional pendaftaran Digital Object Identifier (DOI)

Artikel jurnal ini terindeks:

Daftar indeks »